KUNINGAN- Adik Calon Presiden Prabowo Subianto, Hasyim Djojohadikusumo, memerintahkan relawan Prabowo Mania untuk memenangkan H. Rokhmat Ardiyan jadi anggota DPR RI mendatang.Hal itu disampaikannya di hadapan ribuan Prabowo Mania usai pelantikan di Pendopo H Rokhmat Ardiyan, Cisantana Kecamatan Cigugur.
Sekedar informasi, Prabowo Mania 08 DPD Jabar yang dilantik, sebagian besar dahulu adalah relawan Jokowi Mania, terutama di wilayah Pantura.
Kesempatan itu, Hasyim berpesan di hadapan ribuan Prabowo Mania menyebutkan dimana saat ini Ardiyan telah memilih Partai Gerindra sebagai kendaraan politiknya, untuk membidik kursi DPR RI dari Dapil Jabar X (Kuningan, Ciamis, Banjar dan Pangandaran) pada Pileg 2024 nanti.
“Saya mohon tahun depan semuanya memberikan dukungan kepada kawan kita, Pak H Rokhmat Ardiyan. Saya yakin dia orang jujur. Kalau tidak jujur, yang akan jewer dia nanti saya, Pak Dedi Mulyadi dan Pak Iwan Bule, dan juga Bapak Ibu semuanya, karena kita sudah mengenal lama dia,” kata Hasyim.
Hasyim mengaku bahwa kunjungannya ke Kuningan merupakan yang pertama kalinya. Meski demikian, dia berjanji bukan yang terakhir, karena di lain kesempatan akan kembali lagi ke Kuningan.
“Sudah banyak pesan dari Pak Dedi Mulyadi. Tapi ternyata masih ada yang bisa saya sampaikan di sini. Ada Duda Keren (Duren) Pak Dedi Mulyadi di sini, dan ada Duda Keren di Jakarta, namanya Prabowo Subianto. Pak Dedi Mulyadi calon Legislatif DPR RI, Insyallah akan jadi masuk lagi tahun depan di DPR RI dari Gerindra. Dan Insyallah pula ada Prabowo Subianto Duda Keren masuk tahun depan sebagai pemimpin Indonesia,” ujar Hasyim
Kesempatan itu, Hasyim juga bercerita, ada yang bertanya kepadanya, apa jaminan Prabowo akan melanjutkan program Jokowi. Dan dia menyebutkan program Prabowo 10 tahun lalu, tepatnya tahun 2014, dan ternyata isinya sama juga dengan program Jokowi.
“Maka ini adalah jaminan Prabowo, saya dan semuanya. Ini janji Prabowo kepada rakyat Kuningan, rakyat Jawa Barat, dan rakyat Indonesia, bahwa program-program itu akan dilanjutkan,” tegas Hasyim.
Hasyim, menyebutkan, setiap program (Jokowi) memang perlu dievaluasi dan disempurnakan. Makanya jika nanti Prabowo menjadi Presiden, maka akan ditambah dengan program yang lebih baik lagi.
“Apa yang bisa dirasakan oleh emak-emak, oleh ibu-ibu, oleh anak-anak. Prabowo sangat-sangat merasakan, dan saya sudah kenal dia sejak 69 tahun, cukup lama, dan ternyata Prabowo tidak bosan untuk bertemu dan bertukar pikiran,” kata Hasyim
Sosok Prabowo, lanjut Hasyim merupakan seorang mantan Jenderal Kopassus yang cukup sukses dalam karir militernya. Akan tetapi mungkin saja ada masyarakat yang belum mengetahui sisi lain dari Prabowo Subianto. Disebutkan, tahun 2006 sebelum ada Partai Gerindra dan saat itu Prabowo belum menjadi Capres, Ia mengaku bingung terhadap Prabowo ketika diajak berdiskusi.
“Saya bingung, dia mau bicara apa waktu itu. Dia berbicara soal kesehatan anak-anak. Waktu itu 2006 anak-anak kurang gizi, kurang makanan cukup, masih banyak yang kelaparan, yang ternyata dirasakan oleh banyak keluarga Indonesia, dan kita membahas itu. Prabowo Subianto seorang jenderal membicarakan visi dan programnya membicarakan makanan bergizi, termasuk susu, kacang ijo, dan telur untuk anak-anak yang belum merasakannya. Itu tahun 2006, dia sudah peduli dan prihatin mengenai hal itu,” jelas Hasyim.
Saat ini, masih Hasyim, Presiden Jokowi, telah memulai program memberantas stunting yang sudah diketahui kaum Ibu saat di Posyandu dan Puskesmas. Dan dia memastikan Prabowo akan melanjutkan program Jokowi tersebut.
Kemudian, dikatakan Hasyim, bahwa Prabowo punya cita-cita lainnya. Ada sebanyak 530 lebih Kabupaten/Kota di Indonesia, dan Prabowo bercita-cita untuk membangun Rumah Sakit bertaraf internasional di setiap Kabupaten dan Kota seluruh Indonesia. Sehingga jika ada yang sakit di Kuningan contohnya, tidak perlu lagi dirujuk ke Bandung dan Jakarta atau bahkan dirujuk ke Singapura.
“Waktu itu ada yang bertanya, apakah Negara mampu membangun Rumah Sakit seperti itu di tiap Kabupaten/Kota, mengingat jumlahnya yang sangat banyak. Setelah dievaluasi oleh tim ahli di puluhan Kabupaten/Kota, ternyata kita mampu. Kita sudah hitung untuk setiap rumah sakit lengkap, sehingga bertaraf internasional itu anggarannya sekitar 200 miliar setiap Rumah Sakit untuk layak menjadi bertaraf internasional,” jelas Hasyim
Hasyim juga memaparkan program Prabowo Subianto yang pro terhadap masyarakat Sunda, dengan membuat kendaraan taktis (Rantis) militer bernama Maung, yakni sebutan hewan hutan berbahasa Sunda untuk Harimau. Produk dalam negeri kendaraan taktis tersebut sudah dimulai.
Akan tetapi, kata Hasyim, ada saja yang ingin menggagalkan program tersebut dari pihak perusahaan mobil asing yang datang ke Indonesia, untuk menghentikan program Prabowo ini. Pihak asing ini membawa proposal dengan fee untuk Prabowo sebesar 650 miliar. Namun hal itu ditolak mentah-mentah dan malah produksi Mobil Maung semakin diperbanyak.
“Sempat Pak Prabowo bercanda, uang sebanyak itu, 650 miliar, mungkin cukup untuk kampanye Capres. Tapi Pak Prabowo langsung usir perusahaan asing ini, dan langsung menambah banyak produksi mobil Maung. Ini bukti perhatian Prabowo kepada Jawa Barat. Maung itu Harimau, Maung itu Bahasa Sunda, dan Pak Prabowo berani memberi nama Maung untuk kendaraan taktis,”tegas Hasyim.
Sementara itu, Bakal Calon Anggota DPR RI Partai Gerindra yang akan maju dari Dapil Jabar X, H Rokhmat Ardiyan, mengaku sangat bersyukur karena dirinya telah menjadi keluarga besar Prabowo Mania di Jawa Barat.
Satu hal menurut Ardiyan, bahwa Presiden Jokowi telah menghantarkan ekonomi di Indonesia menjadi bagus dan harus ada penerusnya.
“Pak Prabowo adalah orang yang paling tulus dan ikhlas di republik ini,” kata Ardiyan.
Seperti yang disampaikan Gus Dur, lanjut Ardiyan, dan secara kebetulan dirinya sebagai penasehat di Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Kuningan, Prabowo adalah tentara yang loyal, tidak pernah berkhianat, dan banyak membantu ribuan orang.
“Pak Prabowo sudah menjadikan pemimpin-pemimpin baru, Bupati, Walikota, DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia. Hari ini adalah puncak kebaikan beliau, dan saya yakin hatinya Pak Jokowi ke Pak Prabowo,” ungkap Ardiyan.
Ardiyan menyebutkan bahwa Prabowo Mania adalah rumah besar semua relawan. Maka dari itu, mulai saat ini, semua harus berjuang ke pelosok-pelosok, ke rumah-rumah, ke RT, ke RW, dan dapat mengajak masyarakat untuk mensukseskan Prabowo Subianto sebagai Presiden RI tahun 2024.
“Hanya beliaulah yang sejatinya bisa membawa Indonesia lebih adil dan sejahtera. Pak Prabowo akan hadir mengatasi kesulitan masyarakat. Pak Prabowo akan hadir mensejahterakan masyarakat. Pak Prabowo akan menjaga kehormatan Indonesia dari rongrongan bangsa-bangsa asing,” kata Ardiyan
Ardiyan juga berterima kasih kepada seluruh relawan yang telah hadir di Pendoponya itu. Di antara ribuan relawan ini, ada yang berprofesi sebagai dokter, perawat, ada juga guru-guru dan Ulama. Selain itu, ada Mojang dan Jajaka, ada dari paguron pencak silat, serta ada pula dari persatuan pencinta sepakbola. “Semuanya pada hadir tumpah ruah di Kuningan hari ini. Terima kasih kepada yang hadir. Semoga Pak Prabowo menjadi Presiden, sehingga hidup kita menjadi sejahtera dan berkah. Saya mau beda sedikit. Berjuta-juta ular di hutan, berjuta-juta tokoh di dunia, hanya Pak Prabowo yang kita cinta. Terima kasih,” ujar Ardiyan.