Info Terbaru

Haul K.H. Ahmad Sobari, Ulama Besar Asal Ciwedus Ini Sebarkan Islam di Tanah Pasundan

KUNINGAN – Penjabat Bupati Kuningan, Raden Iip Hidajat, menghadiri acara Haul Akbar Kiyai Haji Ahmad Shobari serta sesepuh Pondok Pesantren Khas Ciwedus, bertempat di Lapangan pondok pesantren Pusaka Khas Desa Timbang, Kecamatan Cigandamekar.

Haul KH Ahmad Sobari selaku ulama penerus Pondok Pesantren Pusaka Ciwedus merupakan Haul Kali ke 9 yang diselenggarakan oleh pihak pesantren dan keluarga.

Prakata Panitia sekaligus selayang pandang mengenai KH Ahmad Sobari oleh Ahmad Mustofa agil yang menyebutkan bahwa sejak umur 0 hingga 12 tahun, Ahmad Sobari di didik secara agama oleh ayahnda beliau, Mama Adro’i. Dimana Ahmad Sobari dapat menghapal Al-Quran 30 Juz beserta tafsirnya.

Usul punya usul, Ahmad Sobari secara silsilah adalah keturunan ke 13 Syarif Hidayatulloh (Sunan Gunung Jati) dan Keturunan ke 36 Rasulullah SAW.

Kemudian oleh ayahanda, Ahmad Sobari di masukan pesantren Bangkalan Madura, tetapi ketika gurunya mengetahui bahwa Ahmad Sobari sudah paham 30 Juz Al-Quran pada usianya yang ke 12 tahun, Ia disuruh untuk ternak kambing di Hutan.

Karena rasa patuh dan ajaran Sami’na Wa a’tona inilah Ahmad Sobari terus menernak kambing hingga 12 tahun. Hingga akhirnya Ahmad Sobari dijemput oleh sang ayah untuk meneruskan Ponpes Ciwedus.

Karena karomahnya ini, Ahmad Sobari akhirnya menyebarkan agama islam di tanah Pasundan, dan diyakini oleh keluarganya bahwa 90 persen Pesantren di Jawa Barat muasalnya dari KH Ahmad Sobari.

Sementara itu, Pj Bupati Kuningan, Raden Iip Hidajat mengaku terkesan mengenai sejarah tentang KH Ahmad Sobari. Menurutnya, cerita ini menjadi hal menarik yang menguatkan keberadaan Pondok Pesantren Ciwedus serta menambah kekayaan cerita asli tokoh Kuningan.

Terkait Haul ini, Iip memberikan apresiasi dan menyambut baik karena berkenaan dengan sarana mendoakan para leluhur serta oang tua.

“Mudah-mudahan kegiatan ini merupakan bagian dari ibadah kita kepada Allah SWT serta menjadi sarana untuk menghormati jasa orang tua – orang tua kita, ” ungkap Iip. (red)

Related posts

Acep – Ridho Diarak Keluar Dari Pendopo, Jalan Kaki Bersama Ribuan Warga

Redaksi

Mutiara Pagi Senin 26 Mei 2025, Ketetapan Allah Pasti Datang, Maka Janganlah Kamu Minta Agar Dipercepat

Redaksi

Puspa Siliwangi dan Puspa Pelangi Destinasi Baru Mirip Malioboro

Redaksi

Leave a Comment