KUNINGAN – Upaya meningkatkan mutu Pendidikan terus dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kuningan.
Salah satunya adalah mengakses bantuan dari berbagai sumber untuk menopang sarana dan prasarana menunjang proses belajar mengajar berbasis teknologi informasi. Bantuan tersebut didapat dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat berupa bantuan pengadaan sarana TIK penunjang Kegiatan Belajar Mengajar tahun 2024.
Penjabat Bupati Kuningan, Raden Iip Hidajat menyerahkan secara simbolis kepada perwakilan Kepala Sekolah penerima manfaat. Berlangsung di SMP Negeri 1 Cidahu.
Kabid Pembinaan SD Disdikbud Kuningan, Rizal Arif Gunawan, menyampaikan bahwa bantuan diberikan kepada 52 Sekolah Dasar dan 8 Sekolah Menengah Pertama yang diharapkan dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh Para Guru dan Peserta didik dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di Sekolah.
“Pengadaan sarana TIK tersebut adalah berupa Digital Flif Chart untuk 32 Sekolah Dasar, Pengadaan media Pendidikan Tematik Interaktif untuk 20 Sekolah Dasar dan 8 media Pendidikan Tematik untuk Interaktif Sekolah Menengah Pertama,” kata Rizal.
Sementara itu, Pj Bupati Kuningan, Raden Iip Hidajat menyebutkan bahwa dengan terpenuhinya sarana dan prasarana setiap satuan pendidikan di kabupaten kuningan, dapat berbanding lurus terhadap peningkatan kualitas SDM sehingga memiliki daya saing yang baik.
“Namun untuk mencapai hal ini, tidak hanya dibutuhkan sarana dan prasarana sekolah yang baik, akan tetapi juga harus diimbangi dengan peningkatan mutu dan kapasitas para pendidik,” kata Iip
Untuk itu, Iip menghimbau kepada segenap Pendidik untuk terus meningkatkan kompetensi diberbagai bidang, utamanya dalam Teknologi informasi.
Kaitan bantuan yang diterima dari Banprov ini, Iip meminta agar dapat memanfaatkan sarana TIK ini secara maksimal.
“Semoga bantuan sarana TIK ini dapat meningkatkan kreatifitas dan inovasi dalam pembelajaran serta mengembangkan media pembelajaran yang menarik dan interaktif. Terimakasih sudah menjadi Guru-guru terbaik untuk anak-anak kita,” ungkap Iip. (red)