Info Politik Terbaru

Ketua Bawaslu Minta Bagi ASN Yang Mau Maju Pilkada Harus Gantle

KUNINGAN – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Kuningan meminta kepada ASN yang hendak maju Pilkada tahun ini untuk segera cuti diluar tanggungan negara sesuai dengan aturan yang berlaku.

Pernyataan dari Ketua Bawaslu Kuningan Firman tersebut, dilontarkan karena sudah mulai bermunculan gambar atau spanduk sosok ASN yang diprediksi maju pada Pilkada 2024.

Firman menyebutkan bahwa pihaknya telah mengirimkan surat ke Pemerintah Daerah terkiat himbuan netralitas ASN. dalam himbuan itu diantaranya meminta agar ASN untuk taat pada peraturan perundang – undangan yang berlaku, maupun surat keputusan bersama dua Kementerian dan tiga Lembaga.

Dalam SKB Men PAN – RB, Mendagri, Kepala BKN, Ketua komisi Aparartur Sipil Negara, dan Ketua Bawaslu RI Tentang Pedoman Pembinaan Dan Pengawasan Netralitas Pegawai Aparatur Sipil Negara Dalam Penyelenggaran Pemilihan Umum dan Pemilihan, menjelaskan bentuk pelanggaran dan jenis sanksi atas pelanggaran netralitas pegawai ASN.

Mulai dari pelanggaran etik, diantaranya memasang spanduk, baliho, alat peraga terkait bakal calon peserta Pemilu dan Pemilihan, kemudian menghadiri deklarasi atau kampanye bakal calon dan memberikan tindakan atau dukungan secara aktif, hingga menghadiri atau ikut dalam kegiatan kampanye, sosialisasi, pengenalan bakal calon.

“Dalam SKB itu jelas didalamnya ada terkait Etik, dan tentunya harus menjadi pedoman, karena ASN berintegritas, maka Pilkada Bermartabat,” ungkap Firman.

Saat ini, Firman mengaku tengah dan terus melakukan kajian dan langkah – langkah terhadap ASN yang ikut menyosialisasikan untuk Pilkada.

“Kita cermati, dalam SKB, salah satu larangannya menyosialisasikan, dukungan, termasuk pendekatan terhadap Parpol,” ujar Firman.

Untuk lebih memudahkan segalanya, Firman berharap ASN yang hendak maju segera mengambil cuti diluar tanggungan negara, sebelum segalanya menjadi dampak yang tidak baik terhadap semua pihak.

Firman mengaku tidak gegabah kaitan hal tersebut, pihaknya juga melakukan koordinasi dengan Bawaslu Provinsi Jabar, karena bukan hanya di kuningan saja, tapi berbagai daerah di Jabar banyak hal serupa.

“Jadi untuk cuti, lebih cepat lebih baik,  agar tidak menjadi dampak domino kepada semua pihak, harus gantle,” tegas Firman. (red)

Related posts

175 ASN Terima SK Pensiun, Termasuk Kepala BKPSDM Kuningan

Redaksi

Gus Muda Pimpinan Pesantren Se Kabupaten Kuningan Dukung Ridho – Kamdan

Redaksi

Bawaslu Kuningan Belum Berani Tertibkan APS Di Bilboard

Redaksi

Leave a Comment