Info Politik Terbaru

PKS Bulat Menangkan Alfan Syafi’i di Pilkada Kuningan

KUNINGAN – Ketua DPD PKS Kuningan, Dwi Basyuni, mengungkapkan bahwa partainya telah melakukan penjajakan komunikasi dengan semua partai politik dalam rangka membentuk koalisi untuk Pilkada Kuningan. 

Sebab komunikasi yang baik dengan partai lain, sebagai kunci untuk membangun kerja sama yang solid dan optimis menghadapi kontestasi Pilkada 2024.

Hal tersebut disampaikan usai Grand Launching Gerakan Bersama Kita Bangkit di Kantor DPD PKS Kuningan. Sekaligus dengan konsolidasi struktur partai bersama Calon Bupati Kuningan Alfan Sayfi’i. 

“Kami telah bertemu dengan berbagai partai, termasuk PDIP. Kami berusaha mencari teman kerja sama untuk membentuk koalisi yang kuat, sekaligus membantu mencarikan pasangan calon yang tepat,” kata Dwi

Dwi menyebutkan hubungan akrab PKS dengan partai lain, serta pentingnya komunikasi antar partai dalam menghadapi situasi politik di Kuningan. 

Untuk itu, Dwi mengingatkan pengalaman PKS pada tahun 2008, saat mengkampanyekan calon Gubernur Jabar Ahmad Heryawan (Kang Aher) yang awalnya diragukan oleh lembaga survei, namun akhirnya mendapatkan restu dan kemenangan.

“Optimisme harus dibangun dan semua pihak diajak untuk bersatu. Kami ingin mengajak seluruh komponen masyarakat, partai, dan calon untuk bersama-sama membangun Kuningan. Kekurangan yang ada tidak harus dibiarkan, melainkan diatasi bersama,” jelas Dwi

Dwi yang juga anggota DPRD Kuningan terpilih menegaskan, bahwa PKS sangat terbuka terhadap tokoh-tokoh Kuningan yang ingin maju di Pilkada. PKS melihat banyak calon potensial yang akan muncul dan bersaing, dan menurutnya, banyaknya calon justru menguntungkan PKS.

“Setiap calon memiliki keunikan dan kelebihan masing-masing. Kami memandang ke depan dengan semangat dan optimis untuk kemajuan Kuningan. Kami siap membuktikan bahwa PKS adalah partai yang solid dan siap memimpin,” ungkap Dwi

Dwi juga menjelaskan tentang strategi PKS dalam Pilkada, mengingat situasi politik yang memerlukan koalisi karena tidak ada partai yang memiliki cukup kursi untuk maju sendiri, termasuk PDIP.

“Situasi saat ini menunjukkan bahwa setiap partai harus berkoalisi karena tidak cukup kursi untuk maju sendiri. Ini adalah tantangan yang harus dihadapi dengan soliditas dan semangat bersama,” jelas Dwi. (red)

Related posts

Warga Gereba Curhat Ke Ridho Ingin Pembangunan Jalan Irigasi

Redaksi

Rabu 4 Juni 2025 Mobil SIM Keliling Ada di Kecamatan Ciawigebang, Ini Persyaratan dan Besaran Biayanya

Redaksi

KWH Tersambar Petir, Tembok Kamar Didin Jebol

Redaksi

Leave a Comment