KUNINGAN – Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) Kabupaten Kuningan geram dengan adanya gambar Calon Bupati Kuningan inisial YP yang terpasang di papan reklame milik Pemerintah Daerah di sejumlah titik di Kabupaten Kuningan.
Mau tidak mau, Bappenda Kuningan melakukan pencopotan paksa gambar calon bupati kuningan itu, dengan mengerahkan tim dan pengamanan dari Satpol PP Kuningan.
Gambar calon bupati kuningan itu, terpasang di jalan baru Kedungarum – Ancaran, kemudian Jalan Baru Caracas, dan sekitar Pasar Darma Kuningan. Dan ketiga gambar itu langsung diamankan oleh Bappenda Kuningan.
Mirisnya lagi, ternyata papan reklame milik Pemda yang ada di Jalan Baru Kedungarum – Ancaran itu sudah ada konten milik Pemda, yang isinya Kuningan Beu, tapi ternyata ditimpal oleh gambar cabup tidak bertanggungjawab itu.
Kepala Bappenda Kuningan Guruh Irawan Zulkarnaen meminta kepada seluruh warga kuningan yang berkepentingan menggunakan reklame agar bisa memastikan dahulu reklame tersebut milik siapa.
“Sangat disayangkan, ada tiga gambar reklame (gambar Cabup) milik warga kuningan yang berkepentingan memasang di space board milik Pemda,” ujar Guruh.
Guruh mengaku langsung berkoordinasi ke Bawaslu serta ada perintah dari pimpinan (Pj Bupati), pihaknya langsung segera melakukan penertiban di tiga titik reklame milik Pemda ini.
“Dengan terpaksa dan berat hati kami turunkan gambar itu,” ujar Guruh
Disampaikan Guruh, bahwa papan reklame milik Pemda hanya bisa digunakan untuk penyampaian layanan iklan masyarakat pemerintah daerah, kemudian penyampaikan kepentingan hari raya keagamaan.
“Kalau untuk kepentingan pribadi dan komersial bisa bekerjasama dengan vendor yang menyewakan di seluruh Kabupaten Kuningan,” ungkap Guruh. (red)