KUNINGAN – Suasana interaktif dan penuh inspirasi hadir dalam acara NGOPI (Ngobrolken Perkara Ilmu), sebuah talkshow yang diselenggarakan oleh Komunitas Jalan Bareng pada Kamis malam (8/5) di Evolution Café, Kuningan, Jawa Barat.
Dengan tema “Dibalik Meja Rekrutmen: Cara Dapat Kerja dari Kacamata HR”, acara ini sukses menarik minat puluhan peserta, terutama para pencari kerja muda yang ingin memperluas wawasan seputar dunia rekrutmen.
Acara ini menghadirkan dua narasumber kompeten di bidang Human Resources (HR), yaitu Ririn Nuroniyah (Kasubbag Umum & SDM RS Juanda Kuningan), Shafira Nanda Ayu Fitria (HR Practitioner dari Easga Indonesia)
Keduanya membagikan strategi dan kiat-kiat penting untuk menghadapi proses seleksi kerja dengan percaya diri.
Kesempatan itu Shafira menekankan pentingnya personal branding dalam proses rekrutmen.
“Jangan hanya mengandalkan kemampuan teknis. HR mencari kandidat yang tidak hanya kompeten, tetapi juga selaras dengan nilai dan budaya perusahaan. LinkedIn bisa menjadi CV digital yang powerful, pastikan profil Anda mencerminkan profesionalitas dan minat di bidang yang dituju,” ungkapnya
Sementara itu, Kasubbag Umum dan SDM RS Juanda Kuningan, Ririn Nuroniyah mengungkapkan bahwa persiapan mendalam adalah kunci sukses.
“Riset tentang perusahaan, pahami visi-misinya, dan tunjukkan antusiasme yang tulus. Attitude seringkali menjadi pembeda ketika kualifikasi teknis antar kandidat hampir setara,” ujar Ririn.
Selain itu, Kadisnakertrans Kuningan, Dudi Pahrudin, yang hadir pada acara itu juga memberikan apresiasi.
“Inisiatif seperti ini sangat penting dalam membangun SDM yang unggul. Kolaborasi antara komunitas dan praktisi industri adalah langkah nyata untuk mempersiapkan generasi muda memasuki dunia kerja,” ujarnya.
Sementara, Ageng Sutrisno, Founder Komunitas Jalan Bareng, menegaskan komitmen komunitasnya dalam mendukung pengembangan karier pemuda.
“Kami tidak hanya ingin menyelenggarakan talkshow, tetapi menciptakan ruang belajar yang membangun mindset dan kesiapan mental. Banyak kegagalan dalam melamar kerja terjadi karena kurangnya pemahaman tentang apa yang dicari perekrut,” kata Ageng.
Masih ditempat yang sama, Rizki Ali Santosa, Ketua Panitia, menyatakan kebanggaannya atas antusiasme peserta.
“Diskusi yang hidup dan pertanyaan-pertanyaan mendalam dari peserta membuktikan bahwa acara ini benar-benar memberikan nilai tambah. Kami berharap ini menjadi awal dari seri edukasi yang lebih besar,” katanya.
Ageng kembali menambahkan bahwa NGOPI Talkshow adalah bagian dari program rutin Komunitas Jalan Bareng, yang akan terus menghadirkan topik-topik relevan untuk pengembangan diri dan karier. (red)