KUNINGAN- Musibah itu datang secara tiba-tiba. Hal ini dialami oleh Pasangan Surma (95) dan Wasni (67). Pasutri yang sudah lansia itu harus bersedih karena harta benda yang ia miliki lenyap dalam dua jam.
Hal ini karena rumah semi permanen berukuran 9 meter X 5 meter yang terletak di Dusun Selajambet II RT 008/002 Desa/Kecamatan Selajambe ludes terbakat. Kejadian kebakaran terjadi pada Senin (23/6/2025) pukul 12.00 WIB.
Api baru padam sekitar pukul 14.00 WIB setelah warga dan aparat bahu membahu memadamkan api dengan peralatan seadaanya. Dugaan kebakaran disebabkan dari tungku api dan juga korsleting.
- 16 Tim Terbaik Bertarung di BNR Cup 2025, Dimulai Jumat Siang
- Polres Kuningan Sabet Penghargaan Public Services with Impact Award 2025
- Jumat 22 Agustus 2025 Mobil Samling Ada di Tiga Tempat, Salah Satunya di Kecamatan Pasawahan
- Cari Info Layanan Mobil SIM Keliling Kuningan Jumat 22 Agustus 2025, Klik di Sini!
- Selama Satu Bulan TMMD di Desa Sindangjawa Selesai, Hasilnya Diharapkan Bisa Meningkatkan Kesejahtraan Masyarakat, Warga : Terima Kasih Kodim Kuningan!
Harta benda seperti motor, perhiasan,uang dan padi ludes terbakar. Akibat kejadian ini korban menderita kerugian sangat besar dan terpaksa harus mengungsi di rumah kerabat.
Warga setempat bersama aparat desa melakukan pemadaman secara manual karena kalau lapor ke Damkar Kuningan tentu butuh lama. Meski api berhasil padam namun rumah sudah rata dengan tanah.
Api benar-benar padam pada pukul 14.00 WIB atau 2 jam setelah kejadian. Insiden ini membuat pemilik rumah shock berat karena tidak menyangka akan seperti ini. Untungnya dalam kejadian ini tidak ada korban.
Cepatnya bangunan hangus karena semi permanen dan terjadi pada siang hari ketik hembusan angin cukup kencang. Insiden ini membuat warga sekitar kerja keras karena takut merembet.
Menurut Kalak BPBD Kuningan Indra Bayu Permana, selain rumah, ada motor Honda Supra yang ikut terbakar, perhiasan, uang tunai Rp2 juta. Lalu, padi atau gabah 5 karung, begitu juga peralatan rumah tangga tidak tersisa.
“Kebakaran ini diduga dari tunggku api atau korselting listrik. Untuk bantuan kepada korban sudah diberikan. Pasutri ini butuh bantuan untuk perbaikan rumah dan tentu logsitik,” ujar mantan Camat Subang itu.
Dikatakan, korban untuk sementara waktu tinggal bersama dengan kerabatnya bernama Ustim. Ustim yang berusia 62 tahun tinggal di RT 007/008 Desa Selajmbe.(rdk/foto bpbd kuningan)Â