Politik Terbaru

Ardiyan Anggota Komisi XII DPR RI Komitmen Perjuangan Program Strategis Untuk Kuningan

KUNINGAN – Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra, Rokhmat Ardiyan yang juga anggota Komisi XII DPR RI berkomitmen memperjuangkan berbagai program strategis di bidang lingkungan, pendidikan dan ekonomi. Hal itu terungkap saat dirinya melakukan agenda Reses di Kabupaten Kuningan, tepatnya di Arunika. Sabtu (14/12).

“Saya kebetulan ada di komisi XII DPR RI, dan kemarin telah meminta kepada Menteri Lingkungan Hidup untuk segera menangani masalah pengelolaan sampah terpadu, di Tempat Pembungan Sampah Akhir (TPSA) Ciniru, kita tahu usia TPSA disana sudah overload, dan sekarang tantangan besar karena penumpukan sampah yang berlebih,” ujar Ardiyan.  .

Ardiyan menyebutkan bahwa Menteri Lingkungan Hidup telah berkomitmen untuk membantu pembangunan fasilitas pengelolaan sampah terpadu, termasuk penyediaan bank sampah dan alat berat. Namun, realisasi program ini masih menunggu simulasi keuangan dari kementerian terkait, mengingat kondisi ekonomi nasional yang cukup berat.

Selain itu, Ardiyan juga menyebutkan bahwa adanya komitmen dari PLN untuk membantu penyambungan listrik bagi warga miskin yang belum mampu.

“Kami akan terus mendorong agar program ini segera terealisasi, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujar Ardiyan.

Dalam Resesnya, Ardiyan menyerap berbagai aspirasi dari masyarakat, terutama terkait isu klasik seperti pertanian, kesehatan, dan pendidikan. Ia menekankan bahwa program-program tersebut sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto, yang berkomitmen pada peningkatan kualitas hidup masyarakat.

“Di bidang pendidikan, Presiden Prabowo memiliki program makan bergizi gratis untuk siswa SD, SMP, dan SMA, serta fokus pada peningkatan gaji guru honorer. Di sektor pertanian, beliau juga berkomitmen membangun irigasi baru, memastikan distribusi pupuk merata, memberikan bantuan alat pertanian, dan mencetak lahan sawah baru untuk mendukung ketahanan pangan nasional,” jelas Ardiyan.

Selain itu, Ardiyan juga menyoroti kebijakan penghapusan utang bagi warga miskin, khususnya petani dan nelayan yang kesulitan melunasi pinjaman sebesar Rp 5-10 juta. Program ini diharapkan dapat meningkatkan daya beli masyarakat dan memperbaiki kondisi ekonomi keluarga.

“Pak Prabowo juga sangat fokus pada pemberantasan judi online, yang selama ini merusak tatanan ekonomi dan sosial masyarakat. Banyak kasus seperti perceraian, bunuh diri, hingga kehancuran rumah tangga akibat judi online. Ini menjadi perhatian serius pemerintah,” ungkap Ardiyan

Terkahir Ardiyan juga menegaskan pentingnya mendorong iklim investasi yang kondusif di daerah.

“Kami akan terus mendukung pemerintah daerah untuk membuka akses investasi yang aman dan terkendali, demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Ardiyan. (red)

Related posts

SMK Karnas Bagikan Ijazah Tertahan, Wakil Ketua DPRD Jabar Ono Sebut SMK Karnas Jadi Percontohan

Redaksi

KPU Jabar Apresiasi Unisa Libatkan Civitas Akademi Jadi Penyelenggara

Redaksi

Kunjungi Kwacab Kuningan, Penjabat Bupati Tekankan 4 Pilar Kebangsaan

Redaksi

Leave a Comment