Football Info Olahraga Sepakbola

Bupati Cup 2025 Ganti Format, Digelar di Delapan Zona, Mulai Perempat Final Main di Stadion Mashud Wisnusaputra

LIPUTAN KUNINGAN- Turnamen sepakbola Bupati Cup yang lama vakum, tahun 2025 kembali dihelat oleh Bupati Kuningan H Dian Rachmat Yanuar MSi. Tujuaannya satu ingin mencari bibit baru yang hasilnya bisa memperkuat Pesik Kuningan sehingga kembali ditakuti lawan.

Event yang dulunya paling dinanti-nanti oleh penggemar bola itu akan mulai dihelat pada tanggal 1 Agustus 2025.Berbeda dengan tahun sebelumnya, Bupati Cup 2025 digelar di 8 zona. Waktu dulu 32 tim bertarung di Stadion Mashud Wisnusaputra. Perubahan format turnamen selain untuk menghemat biaya juga agar lebih gebyar.

Panpel sendiri berharap turnamen hasil kolarborasi antara Pemkab Kuningan dengan PT Pesona Linggarjati, dimana turnamen ini tidak menggunakan APBD dan 100 persen dibiaya oleh  sponsor utama. Semua berharap turnamen Bupati Cup  bisa menghasilkan bibit muda untuk bisa mengembalikan kejayaan sepakbola Kuningan.

Seperti sebelumnya, turnamen ini akan digelar pada puncak Hari Jadi ke-527 Kuningan pada tanggal 1 September 2025 di Stadion Mashud Wisnusaputra. Sebenarnya 8 Besar juga digelar di tempat yang sama.

Menurut Bupati Kuningan H Dian Rachmat Yanuar turnamen ini bukan semata ajang kompetisi, tapi bagian dari strategi pembangunan karajter generasi muda, sekaligus membangkitkan kembali kejayaan sepakbola Kuningan.

“Saya ingin mengembalikan Kuningan sebagai kiblat sepakbola di wilayah timur Jabar. Dengan adanya turnmen ini maka hal tersebut bisa tercapai,” jelasnya dalam arahan di ruang rapat Linggajati Selasa (8/7/2025).

Dikatakan, diharapkan adanya turnamen ini menjadi langkah awal dalam pembinaan atlet lokal yang diproyeksika untuk memperkuat Pesik Kuningan di ajang Liga 4 Seri 1 Jabar 2025.

Dian ingin Pesik mentas di Liga 2 atau setidaknya di Liga Nusantara. Dengan adanya turnamen sama dengan adanya pembibitan karena hal itu sangat penting. 

“Nanti pada saat turnamen juga Direktur Teknik dan Direktut Strategi  Pesik Ismed Sofyan dan Rachmat Affandi akan memantau langsung talenta-talenta terbaik Kuningan,” tandasnya.

Terpisah, Direktur PT Pesona Linggarjati  Pebry Andriansyah menyampaikan komitmennya untuk mendukung persepakbolaan di Kabupaten Kuninga. Ia berharap dengan adanya Turnamen Bupati Cup akan lahari pemain Pesik.

“Kami punya targat  setiap tahun naik level bahkan nanti ingin seperti Persib. Dengan adanya turnemen resmi maka akan muncul pemain hebat,” sebutnya yang juga merupakan Direktur Pesik Kuningan.

Sementara itu, Ketua Panitia Bupati Cup 2025 Asep Ismanto mengatakan, turnamen ini menggunakan sistem gugur. Untuk babak penyisihan akan berlangsung di 8 zona, dimana masing-masing zona terdiri dari 4 kecamatan.

“Untuk lokasi pertandingan di lapangan desa.  Pertandingan sendiri akan digelar setiap Jumat hingga Minggu,” ujarnya. 

Mengenai kedalapan zona itu kata Asep yakni zona 1 lokasi lapangan Desa Selajambe. Adapun Pesertanya adalah Kecamatan Cilebak, Subang, Selajambe, dan Darma.

Untuk zona II terdiri dari Kecamatan Kadugede, Nusaherang, Kuningan, Cigugur. Lalu,  lokasinya lapangan Kelurahan Cipari Kecamatan Cipari. Sedangkan, zona III lapangan Kramatwangi dengan tim yang bertanding yakni Kecamatan Garawangi, Ciniru, Hantara dan Sindangagung.

Selanjutnya zona IV Kecamatan Kramatmulya, Jalaksana, Japara dan Cigandamekar. Untuk lokasi pertandingan di lapangan Cikaso. 

Belanjut ke zona V yang terdiri dari Kecamatan Cilimus, Pancalang, Mandirancan dan Pasawahan dengan lapangan di Lapangan Cilimus. Sedangkan zona VI dihuni oleh Kecamatan Cidahu,Cipicung, Ciawigebang dan Kalimanggis dengan lokasi lapangan di  Karyawisesa.

Zona  VII sendir berlangsung  di lapangan Ibrahim Adjie Luraagungtongguh  diisi Kecamatan Luragung, Cibeureum, Cimahi dan Cibingbin. Untuk zona terkahir atau VIII, yakni dibermain di Desa Maleber dengan tim Kecamatan Maleber, Lebakwangi, Ciwaru dan Karangkancana. 

“Untuk penyisihan berlangsung dari tanggal 1-8 Agustus dan babak 16 besar dimainkan pada tanggal 9,10,15 dan 16 Agustus,” ujar Asep.

Partai 8 besar atau perempat final pada tanggal 23-24 Agustus dan semi final 27 Agustus. Untuk partai puncak pada tanggal 1 September 2025. Babak 8 besar hingga puncak di berlangsung di Stadion Mashud Wisnusaputra.

Mengenai aturan yang berlaku, setiam tim maksimal bisa menggunakan 22 pemain, dengan rincian 19 pemain muda kelahiran 2005. Sedangkan pemian seniornya maksimal 3 dengan batas usai 30 tahu atau kelahiran 1995.

“Kami sediakan kuota pemain senior agar turnaman lebih seru dan bergairah. Semoga apa yang kita cita-cita bisa tercapai,” ujar pria yang juga Kabid Pora di Disporapar Kuningan itu.(rdk)

Related posts

Ribuan Pasukan Gabungan Dikerahkan Untuk Apel Siaga Pemilu  

Redaksi

Kunker di Wilayah Kodim 0615 Kuningan, Danrem 063 SGJ Pesan Agar Prajurit TNI Netral

Redaksi

12 Tahun Berturut – Turut, Desa Cibuntu Rutin Gelar Sedekah Bumi

Redaksi

Leave a Comment