LIPUTAN KUNINGAN- Insiden bangunan ambruk yang terjadi di Dusun Ciharendong RT 007/003 Kelurahan Cigintung dan pada Senin pukul 14.00 WIB yang menyebabkan dua pekerja tertimpa dan salah satu meninggal dunia, bermula dari dibongkarnya papa coran.
Hal ini disampaikan olejh Didi (57) yang merupakan saksi di TKP. Pada saat itu ia bersama dua rekannya yan bernama Dadan dan Didi. Begitu papan coran dibuka langsung terjadi bangunan ambruk.
Rumah yang tengah dibangun adalah milik Agung tinggal di Lingkungan Cipicung Kelurahan/Kecamatan Kuningan. Mereka tidak menyangka akan seperti itu.
“Kejadiannya begitu cepat, begitu dibuka papan coran langsung ambruk dan Dadan langsung tertimpa material,” ujarnya.
Pasca kejadian kata Didi,ia berteriak meminta tolong kepada warga sekitar untuk menyelamatkan rekannya. Namun, nahas nyawa korban tidak terselamatkan.
Sementara itu, Kepala UPT Damkar Kuningan Andri Arga Kusuma menyebutkan, proses evakuasi yang memakan waktu 20 menit dilakakuan oleh petugas gabungan yang terdiri dari anggota Polres Kuningan. Lalu prajurit Kodim, BPBD, Satpol PP, personil RSUD 45 dan warga setempat.
- Kecolongan di Menit Terakhir, Pesik Kuningan Gagal ke Final Liga 4 Seri 1, Ganti Pelatih Hasilnya Tetap Sama Terhenti di Semi Final
- Info Sembako Kamis 27 November 2025 di Pasar Kepuh, Harga Kacang Tanah Melesat
- Ciptakan Sejarah atau Kembali Gagal Seperti Tahun Kemarin Pesik! Hadapi Laga Hidup Dengan Persika 1951 di Semi Final Leg Kedua Liga 4 Seri 1
- Ini Lokasi Mobil Samling Kuningan Kamis 26 November 2025
- Layanan SIM Keliling Kamis 27 November 2025 Ada di Wilayah Timur Kuningan
“Kami menurunkan 5 anggota dan alhamdulillah proses berlangsung cepat, terlebih secara gabujngan,” ujar Andri.
Mengenai identitas korban merupakan warga Lembursukun Kelurahan Purwawinangun. Sedangkan estimasi kerugian akibat bangunan ambruk itu adalah Rp67,2 juta.
