KUNINGAN – Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan menggelar silahturahmi ulama dan umaro di Teras Pendopo Kuningan, Minggu (23/3).
Mahalul qiyam yang berisi pujian kepada Nabi Muhammad SAW menggema di Teras Pendopo, sejumlah ulama, kiai, dan ustaz sekitar 250 orang hadir pada kegiatan ini, sebagai wadah mempererat kebersamaan dan sinergitas antara ulama dan umaro untuk membangun Kuningan.
Ketua Forum Kiai dan Qori Kuningan, Kyai Oding, menyampaikan silaturahim yang diawali kajian kitab ini, telah menjadi bagian dari kegiatan bulanan yang digelar bergilir di 32 kecamatan se-Kabupaten Kuningan.
“Setiap bulan, kegiatan ini terus berjalan. Sementara ini bersamaan bulan Ramadhan dilaksanakan di pendopo, sekalian acara silaturahmi ulama dan umaro,” ujar Kyai Oding
Sementara itu, Bupati Kuningan, Dian Rachmat Yanuar, menyampaikan sinergitas antara ulama dan umara sangat penting dalam membangun daerah.
“Kami membutuhkan nasihat dan bimbingan dari para ulama. Keharmonisan harus selalu dijaga, karena ini menjadi kunci dalam menjaga kehidupan bermasyarakat untuk Kuningan,” kata Dian
Untuk itu, Dian mengajak untuk membangun sinergitas untuk Kuningan yang aman, damai, dan sejahtera.
“Mari kita jaga bersama kondisi ini untuk masa depan yang lebih baik,” ujar Dian
Kesempatan itu, Bupati Dian juga menyampaikan program yang akan dijalankan tahun ini dengan Visi Kuningan Melesat. Diantaranya pemberian insentif bagi guru ngaji serta penyediaan 100 akses air bersih bagi masyarakat dan lingkungan pesantren.
“Kami tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga pembangunan mental dan spiritual. Kebersamaan dan kepedulian harus terus kita jaga agar Kuningan semakin maju,” ungkap Dian
Meski menghadapi keterbatasan anggaran, Dian memastikan bahwa pembangunan daerah akan tetap berjalan.
“Kami menyadari banyak tantangan, tetapi kami tetap optimistis, Kuningan Melesat dapat terwujud dengan semangat kebersamaan kegotongroyongan, simpati dan empati untuk Kuningan,” kata Dian. (red)